1(Satu) gandiwa dengan 12 (dua belas) anak panah dalam bumbung.
Suara berderit datang dari sela-sela busur yang melengkung, saat tali(string) menarik keras anak panah bermata tajam. Desingan anak panah meluncur menuju sasaran, seakan menjadi perpaduan irama yang telah tercipta dengan sendirinya.
Hampir tiap hariย anak panah- anak panah melesat 3(tiga) sampai 4 (empat) kali.
Anak panah – anak panah terbang diatas dedaunan menuju sasaran.
Sepasang sayapnya tak jarang memapas kuncup bunga yang sedang bermekaran.
Hati lega jika semua tertancap tepat.
1 (satu) gandiwa dengan 12(dua belas) anak panah dalam bumbung.
Ada sepasang anak panah ibarat mengikat cinta tipis,
Sejak awal tak pernah berpisah,
Seperti memiliki hati yang selalu erat.
Yang bermata tajam seolah menembus sehelai benang.
Mulai esok, saat sang surya kembali menampakkan sinar cemerlangnya, tak bersama lagi dengan anak panah -anak panah dalam bumbung itu.
Karena hari ini,
Di saat sang surya mulai tenggelam diperaduannya,
Bak terbang berpasangan, mereka pun tak kembali.